4 Cara Hilangkan Luka Bekas Operasi SC Terbukti Berhasil

 

4 Cara Hilangkan Luka Bekas Operasi Caesar Melahirkan

Menghilangkan luka bekas oprasi SC bisa dilakukan sangat mudah dan terbukti luka bekas oprasi tidak tampak alias kulit kembali mulus seperti semula. Oprasi SC adalah oprasi yang memiliki resiko yang tidak bisa dianggap remeh, baik resiko terhadap bayi maupun kepada si ibu. 

Biasanya para ibu takut setelah oprsi bentuk tubuh mereka akan berubah, ada yang bilang perutnya akan buncit, dan yang paling ditakutkan adalah luka bekas oprasi SC yang kunjung tidak bisa hilang. Luka bekas oprasi SC ini memang tidak nampak secara langsung namun ada beberapa orang yang merasa sangat tidak nyaman dengan adanya bekas luka tersebut. Luka bekas oprasi yang membekas bahkan berbentuk seperti garis panjang dan berwarna agak gelap ini membuat sebagian besar ibu-ibu muda khususnya merasa tidak percaya diri.  

Tidak perlu takut karena luka bekas oprasi SC ini dapat hilang asalkan melakukan perawatan yang tepat.

 

Nadya Wirantari, dokter spesialis kulit, luka terus berproses sehingga pada tiap ibu akan berbeda. Ada yang menjadi parut hipertrofik atau hypertrophic scar, ada pula yang menjadi keloid.

 

 

Banyak yang menganggap keduanya serupa, tetapi sebenarnya sangat berbeda.

 

"Hypertrophic scar itu berwarna agak merah, menonjol dan di bekas luka saja. Awal-awal akan terasa sensasi gatal. Sekitar 1-2 tahun bisa mengecil. Tapi kalau ada faktor keturunan , timbul keloid. Bekas luka memerah, gatal, menonjol, dan bekasnya melebihi besar luka awal, tidak bisa mengecil bahkan cendrung semakin.

 

 

Adapun cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan bekas luka oprasi Sc sebagai berikut :

 

1.      Mengikuti instruksi dokter setelah oprasi SC

 

Pada dasarnya dokter spesialis yang telah melakukan oprasi SC pasti sudah memberikan rencana terapi kedepannya sampai luka bekas oprasi SC itu bisa sembuh, ibu tidak diperkenankan menggunakan obat atau salep yang tidak berdasarkan resep atau konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Menurut Nadya, perawatan luka akan berbeda sesuai fasenya. Di fase awal, saat luka masih baru dan basah, sebaiknya fokus pada penyembuhan. Biasanya dokter kandungan sudah meresepkan obat atau cara perawatan yang diperlukan untuk mengeringkan luka

 

 

2.      Mengkonsumsi makanan yang Berprotein

 

Tubuh harus dalam kondisi fit dan optimal selama masa pemulihan luka. Nadya berpesan, asupan nutrisi harus bagus terutama asupan proteinnya.

 

Dilansir dari laman Cleveland Clinic, protein diperlukan untuk pemulihan kondisi jaringan kulit. Di samping protein, Anda perlu mendukung pemulihan luka dengan asupan vitamin D dan C.

 

3.      Dianjurkan untuk beraktivitas Ringan

Dengan beraktivitas ringan seperti berjalan akan memperlancar proses metabolisme tubuh serta dapat melancarkan peredaran darah, sangat tidak dianjurkan untuk tidur atau duduk yang terlalu lama karena akan menyebabkan proses kesembuhan luka yang akan semakin lama. Proses persalinan caesar disebut-sebut membuat ibu lebih lama berbaring di kasur daripada persalinan normal. Padahal dokter kandungan menyarankan ibu untuk belajar bangun dan berjalan sedini mungkin.

 

Nadya berkata, bergerak akan meningkatkan sirkulasi darah sehingga mempercepat pemulihan.

 

"Early mobility. Biasanya diarahkan sama dokternya sehari dua hari setelah operasi belajar jalan. Ini untuk merangsang supaya sirkulasi tubuh jalan, lalu meningkatkan kekuatan otot," jelasnya.

 

4.      Menggunakan Plester Luka

Saat kondisi luka bekas oprasi sudah mulau mengering, anda dianjurkan untuk menggunakan plester bekas luka, karena plester ini dianggap baik untuk mempercepat penyembuhan luka dan menghilangkan bekas luka, apabila ada keloid harap menggunakan plester ini tidak terlalu rapat. Usahakan menggunakan plester ini maksimal 1x24 jam dan diganti dengan yang baru.

 

Kesembuhan luka bekas oprasi pada setiap orang memang berbeda-beda, ada yang lukanya sembuh dengan cepat adapula yang membutuhkan waktu yang lebih lama. Kesembuhan luka bekas oprasi ini dibarengi dengan keseriusan ibu dalam mengikuti instruksi dokter serta pola makan yang sehat. Apabila luka bekas oprasi dalam kurun waktu yang lama tidak bisa hilang atau sembuh dianjurkan untuk segera berkonsultasi kembali dengan dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

 

Bagikan Artikel ini